Inimedan.com-Taput | Bola bergulir seputar calon bupati Tapanuli Utara, tampaknya tidak lagi liar,sudah mulai menunjukkan titik terang.
Setelah JTP Hutabarat dipastikan maju dengan mengantongi tiket dukungan Partai Perindo,Partai Hanura, dan Partai Golkar, belakangan terbetik kabar terbaru bahwa PDI Perjuangan juga telah resmi menerbitkan rekomendasi pencalonan Satika Simamora SE ,sebagai calon bupati untuk Kabupaten Tapanuli Utara.
Sebelumnya ada keraguan mencuat di halaman medsos, bahwa Satika Simamora masih mengantongi surat tugas,bukan rekomendasi. Perbedaan antara surat tugas dan rekomendasi juga menimbulkan asumsi beragam di kalangan netizen.
Terakhir, berita terbaru dikutip dari live streaming PDI Perjuangan, menyebut Satika Simamora resmi dicalonkan PDI Perjuangan menjadi calon bupati Taput,pada pilkada tanggal 27 November 2024.
Sesuai dengan pengumuman bakal Calon Kepala Daerah /Wakil Kepala Daerah dari PDI Perjuangan yang disiarkan secara live streaming melalui kanal youtube PDI Perjuangan, pada Rabu (14/08/2024), nama Satika Simamora tercantum salah satu diantaranya.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengumumkan rekomendasi sejumlah nama calon kepala daerah untuk 305 daerah. Diantaranya 13 provinsi dan 292 kabupaten/kota.
Hasto Kristiyanto telah mengumumkan secara langsung nama-nama calon gubernur/wakil gubernur untuk 13 provinsi. Sedangkan calon kepala daerah untuk 292 Kabupaten/Kota diumumkan melalui tayangan video.
Surat rekomendasi untuk calon gubernur kemudian diserahkan langsung Ketua Umum Megawati Soekarnoputri sedangkan untuk calon kepala daerah Kabupaten/kota diserahkan secara simbolis.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menyampaikan sesuai arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Pilkada merupakan momentum konsolidasi partai. Pilkada juga untuk memperkuat kaderisasi kepemimpinan melalui sekolah partai. Dan juga sebagai wadah membangun komitmen untuk menyelesaikan masalah rakyat dan merancang masa depan berdasarkan ide, pemikiran, gagasan dan cita-cita perjuangan proklamator Bung Karno.
Hasto juga menyampaikan, dari 13 calon gubernur yang akan diusung, 5 calon gubernur dan 6 wakil gubernur berasal dari PDIP. Kemudian dari 292 calon kepala daerah kabupaten/kota, 141 calon bupati/walikota dan 103 calon wakil bupati/wakil walikota berasal dari PDIP.
“Proses kaderisasi yang telah berjalan secara sistemik, membuahkan hasil dengan semakin banyaknya kader PDIP yang menjadi calon kepala daerah,” ucap Hasto.
Sementara itu kubu balon bupati Erikson Sianipar juga mengklaim telah mengantongi dukungan dari Partai Gerindra,dan masih menunggu rekomendasi partai lain yang memenuhi kuota kursi di DPRD.*le#
