Inimedan.com – Balige.
Bupati Toba Ir Poltak Sitorus didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) Sikkat Sitompul tinjau sungai Aek Simate-mate, Kelurahan Pardede Onan, Kecamatan Balige, Rabu (07/04/21).
“Ini kan sering banjir jadi kita ngecek titik-titik dimana yang bisa kita perbaiki supaya jangan lagi banjir-banjir Balige ini jadi kita periksa disini. Tapi tadi sudah bicara dengan PU PR kita disini, bahwa ada poin disana yang harus kita buka supaya bisa sampai di Danau Toba”, sebut Bupati Poltak.
Plt Kadis PU PR Toba Sikkat Sitompul menjelaskan, kondisi genangan air yang kerap terjadi di pusat kota Balige saat turun hujan diakibatkan saluran air yang tidak mampu menampung debit air.
“Akibat saluran air yang tidak mampu menampung debit air sehingga sering sekali banjir dan tertumpu di bundaran Balige, dekat monumen DI Panjaitan,” terangnya.
Hasil peninjauan lapangan ini, lanjut Sikkat akan dibawakan pada musrembang provinsi guna rencana perbaikan mengantisipasi banjir.
“Hal ini dalam rangka usulan ke provinsi, karena besok akan dilaksanakan musrembang di provinsi. Solusinya itu harus dipecah badan jalan agar tidak satu lagi salurannya. Namun itu anggaran dari APBN karena jalinsum itu kan provinsi punya maka kita akan usulkan”, lanjutnya.
Di salah satu lokasi peninjauan di sungai Aek Simate-mate, Sikkat menilai perlunya normalisasi sungai.
“Aek Simate-mate ini rencananya akan kita normalisasi dan untuk saluran lainnya perlu dibuat seperti sodetan lah nanti untuk pembuangan langsung ke danau, dibagi pembuangannya itu. Nanti kita lihat dengan pak bupati, memang sudah ada tapi masih kecil”, pungkasnya.
Dari lokasi tersebut, Bupati dan rombongan disebutkan akan meninjau lokasi lainnya. (DS)
Komentar