Inimedan.com-Medan.
“Alhamdulilah, saya bersyukur kepada Allah SWT, masih diberikan kesempatan untuk bergabung dengan kontingen Sumut. Hal ini tentunya membuat saya semakin termotivasi untuk berbenah diri untuk mematangkan persiapan dalam Pelatda yang digelar pada 1 Juli 2021” ujar Ayu Mutiara Sari S.Pd ini di Medan, Selasa (29/6/2021)
Cewek yang akrab disapa Ayu ini menuturkan tugas sebagai atlet semakin berat setelah lulus Selekda. Tentu kembali berjuang untuk membawa nama harum Sumut dengan target terbaik pada PON XXI/2024 Sumut-Aceh.
Atlet yang dilahirkan di Belawan ini menyebutkan petanque berbeda dengan olaheaga fisik pada umumnya. Petanque tidak menuntut atlet untuk mengeluarkan banyak tenaga. Sebaliknya petanque mampu mengasah kemampuan menyusun taktik, menebak strategi lawan, serta memiliki karakter.
“Saya menyukai olahraga petanque karena dapat untuk melatih akurasi yang tinggi dan kosentrasi maupun fokus sehingga mencapai target yang menjadi sasaran. Hal ini yang membuat saya tertarik masuk cabor petanque. Selain membuat tubuh sehat, juga sebagai atlet dapat menuai prestasi yang merupakan hasil dari latihan yang dijalani dengan disiplin sesuai dengan arahan pelatih”, tutur anak dari pasangan (Purn) Peltu Bejo Prayetno dan Juriah ini.
Anak 3 dari 4 bersaudara mulai menggeluti olahraga petanque ini bermula dirinya sebagai mahasiswi STOK Bina Guna Medan. Apalagi Lapangan yang dimiliki Pengprov FOPI Sumut berlokasi di kampus STOK Bina Guna. Hal ini membuat pemilik tinggi 158 cm dan bobot 63 ingin mengetahui lebih dalam tentang petanque.
“Setelah dipelajari ternyata petanque sebenarnya olahraga yang cukup mudah untuk dimainkan. Pemain hanya cukup melempar bola besi sedekat mungkin dengan bola kayu dalam posisi kaki yang harus tetap berada di dalam lingkaran kecil”, kata atlet yang dilahirkan 8 Juni 1997 ini.
Atlet dibawah naungan FOPI Medan ini terus berlatih dan berlatih untuk mewujudkan impian menuju podium satu pada pesta olahraga nasional yang digelar empat tahun sekali. Cewek yang berdomisili di Asrama TNI AD Belawan ini dibina Dr. Ibrahim Sembiring S.Pd M.Or (head coach ) dan Doli Napitupulu S.Pd M.Pd (asisten pelatih)
Kontingen Petanque Sumatera Utara memastikan diri tampil di PON XX/2021 Papua mendatang. Ini setelah Sumut tampil sebagai juara umum ketiga di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Petanque yang digelar di Lapangan Cenderawasih, Jakarta Barat, 26 hingga 31 Agustus 2019. Namun Cabor petanque tidak dipertandingkan di PON Papua.
Ayu mengatakan, kami tim petanque Sumut sudah pernah lolos babak kualifikasi Prapon 2019 di Jakarta. Sumut menduduki peringkat ketiga. Kami tim Sumut kecewa adanya informasi 10 Cabor dihapus atau tidak dipertandinfkan pada PON XX/2021 Papua. Salah satunya cabor petanque.
“Untuk mengobati kekecewaan tersebut, saya bertekad untuk tampil prima. Bismillah, target yang saya inginkan di PON 2024 medali Emas. Sebagai atlet Medan harus dapat mewujudkan impian untuk memberikan kontribusi keping emas untuk kontingen Sumut”, pungkas Ayu dengan penuh semangat. (Bayu)
Prestasi
1. Medali perak nomor double women Kejuaraan Nasional III Petanque antar Perguruan Tinggi se-Indonesia Piala Menpora, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh 2018.
2. Medali perunggu nomor tripple women Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional XX Jakarta 2019.
3. Medali perak nomor double mix
Pomnas XVI Jakarta 2019
Komentar