Dicurigai Maling, Pria Tembung Bonyok Dihajar Warga Sembahe

INIMEDAN – Pancur Batu – Hukum Rimba, mungkin itulah yang telah dialami seorang pria “BC” warga Tembung. Pasalnya, hanya dicurigai sebagai Maling, ia babak belur dan bonyok dihajar warga desa Sembahe Kecamatan Sibolangit, Selasa (19/1) malam.

Dari keterangan yang diperoleh wartawan media ini, pada malam itu kebetulan pemuda berusia 21 tahun itu, berada disamping rumah salah seorang warga disana. Sehingga ia dicurigai akan melakukan aksi pencurian dan warga yang tidak mengetahui duduk persoalannya akhirnya secara membabi-buta puluhan warga Desa Sembahe menghajar pria yang mengaku asal Tembung itu.

Namun beruntung, setelah diamankan warga dan dibawa ke Polsek Pancur Batu, secara perlahan polisi pun mencoba untuk menanyai BC. Akhirnya BC dengan kening mengerut untuk mengingat salah satu nomor hp keluarganya, BC pun akhirnya dapat memberikan nomor hp ayah nya walau sempat salah menyebutkan angka beberapa kali.

Polisi yang mendapat nomor ayah BC tersebut pun langsung menghubungi nomor yang diberikan BC, dan benar, nomor tersebut adalah nomor ayah nya. Mendapat kabar tersebut, pagi harinya pihak keluarga pun langsung mendatangi Polsek Pancurbatu untuk melihat kondisi dan membawa pulang BC dengan kondisi pelipis kanan luka, wajah memar dan punggung memar.

Sementara dari informasi yang didapat dari pihak kepolisian, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pria naas itu, dipastikan pria tersebut bukan “Maling”. “Setelah diperiksa, ternyata BC bukan maling. Melainkan seorang pemuda yang pergi meninggalkan rumah pada Sabtu lalu, hanya untuk menemui keluarga mendiang abang kandung nya” ungkap sumber media ini.

Setelah diperiksa di Mapolsek Pancur Batu dan BC tidak terbukti melakukan kejahatan, maka ia dilepas pihak Polsek. Dengan keadaan babak-belur pemuda itupun dengan gontai berjalan menuju ke Sembahe.

Kapolsek Pancur Batu, Kompol Frido Gultom yang dikonfirmasi mengatakan, pria tersebut diamankan karena dicuriga akan melakukan aksi pencurian. “Malam itu ada kita amankan, infonya pelaku dugaan pencurian. Namun setelah kita cek, ternyata warga tidak ada yang merasa kehilangan harta benda nya saat itu,”ujar Frido.[@]

Komentar