Gedung Senam Jefta Memprihatinkan

Inimedan.com.
Gedung Senam Jefta Hutabarat di Jalan Stadion Medan, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan dan terkesan tidak terurus dan tidak mendapat perhatian dari Pemerintah.Padahal digedung senam kebanggaan warga Sumut pada umumnya ini, telah melahirkan beberapa atlet senam terbaik daerah dan negeri ini yang salah satunya, yakni Afrina Siahaan.
Namun gedung yang memiliki banyak sejarah khususnya cabor senam bagi provinsi ini, tidak pantas untuk dibiarkan begitu saja. Tapi harus dirawat agar bisa digunakan untuk berlatih sekaligus sebagai sarana terciptanya atlet senam masa depan daerah ini.
Memang kalau dilihat dari luar, gedung ini berdiri kokoh. Tapi saat masuk kedalamnya, tampak la para atlet baik itu binaan KONI Medan dan mungkin juga masuk program KONI Sumut sedang berlatih dalam kehati-hatian.Sebab, kondisi lantainya sudah sangat rapuh dan peralatannya juga sudah tua dan belum ada pergantian. Hal itu terbukti dari berlubangnya sebahagian lantai dan peralatan yang tak layak pakai.
Padahal Sumut telah mencalonkan diri sebagai tuan rumah PON 2024 mendatang bersama Aceh. Secara otomatis sarana dan prasrana juga harus baik agar bisa digunakan pada pesta olahraga terakbar negara ini nantinya.
Untuk itulah Nila Sari Matondang yang merupakan salah satu orang tua atlet di Gedung Senam Jefta Hutabarat, Senin (29/1) mengatakan, saat ini anak-anak berlatih sangat hati-hati karena kondisi lantainya sudah rapuh sehingga berlubang-lubang. Selain itu peralatanya, sudah tak layak pakai.
“Seperti saat hujan turun, matrasnya tak bisa digunakan karna basah diakibatkan bocornya seng lokasi tempat berlatih.terlebih kondisi lantai yang bolong membuat para atlet susah untuk berlatih,” ungkap Nila.
Menurutnya, kondisi dalam gedung senam ini sama sekali tak terurus. Sehingga seperti tempat yang sudah lama tak dihuni. Selain itu, abunya juga sudah sangat tebal menempel disetiap matras.”Memang saya lihat ada banyak matras baru yang masih terbungkus pelastik. Tapi untuk apa itu, padahal sama kita ketahui bahwa itu bantuan dari pemerintah. Ya harus dipergunakan la yakan,” ucapnya lagi penuh kecewa.
Maka dari itulah, seharusnya gedung senam Jefta Hutabarat yang pernah mencatat sejarah ini harus diperhatikan oleh pemerintah khususnya provinsi maupun Medan agar lebih terawat lagi kedepannya.Apalagi Sumut juga mencanangkan jadi tuan rumah PON 2024 mendatang. Secara otomatis semua sarana dan prasarana harus menjadi prioritas utama bagi pemerintah daerah ini,ā€¯tuturnya. (di)

Komentar