Inimedan.com
Delapan Pejabat Esellon II Pemprovsu dirotasi (digeser) setelah mendapat persetujuan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan Menteri Dalam Negeri.Pengukuhan 8 pejabat tersebut dilakukan Gubsu Tengku Erry Nuradi di Aula Raja Inal Siregar Lantai 2 Kantor Gubsu,Jumat (23/2) siang.
Pejabat yang dikukuhkan, Elisa Marbun sebelumnya menjabat Kadis Kebudayaan dan Pariwisata dirotasi sebagai Staf Ahli Gubsu Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset Sumber Daya Alam menggantikan Binsar Situmorang dan Binsar menjabat Kadis Lingkungan Hidup menggantikan Hidayati. Hidayati menggantikan jabatan Elisa Marbun sebagai Kadis Kebudayaan dan Pariwisata.
Asren Nasution sebelumnya menjabat Kasatpol PP dirotasi sebagai Staf Ahli Gubsu Bidang Pendidikan, Kesehatan, Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat menggantikan Amran Utheh yang mendapat jabatan baru sebagai yang sebelumnya Staf Ahli Bidang Pendidikan, Kesehatan, Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat dikukuhkan sebagai Kadis Koperasi dan UKM menggantikan M Zein. Sedangkan Anthony Siahaan yang sebelumnya menjabat Kadis Perhubungan menjabat Kasatpol PP menggantikan Asren Nasution. Kadishub dijabat M Zen Siregar yang sebelumnya menjabat Kadis Koperasi dan UKM. Selanjutnya Kadis Kelautan dan Perikanan Zonny Waldi menjabat Asisten Administrasi Umum dan Aset menggantikan OK Zulkarnain yang memasuki masa purna bakti (pensiun).
Erry mengatakan, rotasi merupakan upaya penyegaran di lingkungan Pemprovsu,diharapkan menambah semangat sebagai ASN dallalm melaksanakan program kerja. Undang-Undang KASN tidak membolehkan dalam satu instansi lebih dari lima tahun dan perlu tour of duty , tour of area.”Mutasi telah sesuai mekanisme dan mendapat persetujuan KASN dan Mendagri”l,sebut Erry..
Ada sekitar 30.000 ASN Pemprovsu, hanya sekitar 50-an pejabat tinggi tingkat Pratama. Karena itu, ASN mendapat jabatan harus mensyukuri. “Saya minta segera bekerja dan lakukan koordinasi ke seluruh jajaran dibawahnya dan OPD yang ada,”ujar Gubsu.
Gubsu juga mengingatkan kegiatan-kegiatan fisik harus tetap dilakukan dengan peningkatan kapasitas. ,melakukan efesiensi anggaran termasuk perjalanan dinas yang mendapat banyak sorotan.(di)
Komentar