Inimedan.com-Jakarta | Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) DKI Jakarta, menobatkan Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara Dr Nikson Nababan MSi, sebagai Tokoh Kristen Nasional, dan memakaikan jaket kebesaran GAMKI sekaligus sebagai penasehat di DKI Jakarta.
Demikian ungkap Ketua DPD GAMKI DKI Jakarta Rapen AM Sinaga SH MH, di acara Seminar Nasional ‘Menelisik Calon Pemimpin 2024-2029’ yang digelar di Aula Universitas Kristen Indonesia (UKI), Jakarta, Rabu (19/06/2024).
Seminar Nasional ‘Menelisik Calon Pemimpin 2024-2029’, kata Rapen Sinaga bekerja sama dengan Fakultas Hukum (FH) UKI. Rapen Sinaga menyebutkan, kehadiran sosok Nikson Nababan yang siap bertarung di Pilgubsu 2024 itu sangat tepat untuk membawa perubahan. “Karena mengingat mantan bupati dua periode ini mampu mengeluarkan Tapanuli Utara dari keterisoliran dan kemiskinan,” ujarnya.
“Nikson Nababan yang dinobatkan Tokoh Kristen Nasional sebagai Tokoh Kristen dan Penasehat pantas didukung semua pihak, dan banyak perubahan pembangunan yang dilakukannya ketika dia menjabat bupati,” sambung Rapen.
Dengan menghadirkan Nikson di Kampus UKI Jakarta, lanjut Rapen Sinaga, dirinya melihat elektabilitas Bacagubsu ini dikagumi anak-anak milenial. “Bahkan terlihat antusias mahasiswa sembari bertanya soal kesuksesan membagun Taput selama 10 tahun,” jelasnya.
Terlihat, Nikson memotivasi anak-anak FH UKI yang memang kebanyakan anak perantau asal Sumut. Harapan mahasiswa, Nikson Nababan yang dikenal sangat dekat dengan lintas etnis ini bisa menjadi pemimpin bijaksana, tidak sombong dan tetap mengedepankan kerendahan hati.
Dengan penobatannya sebagai Tokoh Kristen, Nikson dengan santun mengajak anak muda tetap mengedepankan pendidikan sebagai modal untuk kelanjutan pengabdian di tengah-tengah masyarakat. “Karena tiada yang mustahil bagi Tuhan,” imbuhnya.
Dalam seminar ini, Nikson Nababan yang diamanahi sebagai narasumber, mengajak anak muda terlebih mahasiswa FH UKI agar tegak lurus menyuarakan kebenaran. Karena rasa nasionalis anak -anak muda sekarang harus ditumbuhkembangkan untuk meniti hari depan.
Banyak Persoalan Bangsa dan Persoalan Hukum yang Tak Tuntas
Kata Nikson, banyak persoalan bangsa, dan persoalan hukum yang tak tuntas, maka sebagai generasi muda jangan lengah. “Akan tetapi bangkit dan suarakan kebenaran untuk memperbaiki bangsa ini,” tukasnya.
Memaparkan keberhasilan membangun Taput, Nikson didampingi Rektor UKI Jakarta Rektor UKI Prof Dr Dhaniswara K Harjono SH MH MBA dan sejumlah Guru Besar di antaranya Dekan FH UKI Dr Hendri Jayadi SH MH, Wakil Rektor III Dr Veda Rimrosa Sitepu SS MA, Wakil Dekan FH Thomson Situmeang SH MH, dan Ketua DPD GAMKI DKI Jakarta Rapen AM Sinaga SH MH, serta Ketua Pelaksana Ruben Saputra Nababan.
Dalam seminar itu, Nikson menegaskan, untuk memajukan Sumatera Utara, dirinya akan mengadopsi cara pembangunan di Taput yang sudah 10 kali mendapatkan Prestasi WTP dan akan meniadakan semua pungutan. “Sumatera Utara akan kita ubah menjadi ‘semua urusan mesti urus tuntas’,” tambahnya.
Ditegaskan Nikson, jika dirinya terpilih jadi Gubsu ke depan akan mengabdi kepada masyarakat. “Anak Kampung dari Siborongborong ini akan mengabdi sepenuhnya untuk masyarakat,” ucapnya disambut riuh tepuk tangan audiens. *di#