Kadispenad Datang Dari Ibukota Kerahkan Pasukan Serbu Dusun Tangkil 

Kadispenad Datang Dari Ibukota
Kadispenad Datang Dari Ibukota. (Foto/IMC/Ist)

Inimedan.com-Bantul  |  Kadispenad Datang Dari Ibukota. Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI AD, guna memastikan Satgas TMMD Reguler 119 Kodim 0729 Bantul sesuai program, tepat sasaran dan mencapai target yang telah ditentukan. Kadispenad Brigjen TNI Kristomei Sianturi, S.Sos., M.Si (Han), jauh – jauh dari Jakarta meninjau langsung lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke- 119, di wilayah Kodim 0729 Bantul, pada Kamis, (07/03/2024).

Kadispenad Datang Dari Ibukota. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), sesampainya di lokasi TMMD Reguler 119 Kodim 0729 Bantul tepatnya di Dusun Tangkil, Kal. Muntuk & Dusun Salam, Ka. Temuwuh, Kap. Dlingo, Kab. Bantul beliau cek kondisi pembangunan Fisik TMMD berupa Pembangunan Jembatan, Drainase, Talud, Pipanisasi, RTLH dan Pembangunan Sarana ibadah yaitu tempat Wudhu dan MCK Mushola Al Hidayah.

Kadispenad menyampaikan melalui kegiatan TMMD Reguler 119 yang menjadi sasaran daerah-daerah tertinggal dan terpencil, untuk memudahkan masyarakat dalam beraktivitas dan menjalankan roda perekonomian. Hal ini sangat penting Keterlibatan Pemerintah Daerah dan elemen masyarakat dalam TMMD sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan percepatan pembangunan di daerah, serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam bermasyarakat.

“Semangat gotong royong merupakan kunci utama penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di suatu daerah yang masih belum terakses oleh pemerintah daerah setempat yang bertujuan agar pembangunan meningkatkan taraf hidup rakyat yang lebih baik lagi,” jelas Kadispenad.

Lebih lanjut dikatakan, kunjungan Tim Wasev TNI AD ke lokasi TMMD Reguler 119 Kodim 0729 Bantul, dalam rangka mengecek sejauh mana perkembangan yang dilakukan oleh Kodim 0729 Bantul dalam menyelenggarakan TMMD 119 yang sudah berjalan selama 20 hari.

“Selain peninjauan sasaran fisik dan non fisik, kami juga mengecek kelengkapan administrasi yang pada hakekatnya dibutuhkan dalam pelaksanaan TMMD ini, mulai dari tahap perencanaan hingga tahap pelaksanaan,” ungkap Kadispenad.

Kristomei Sianturi adalah seorang Perwira Tinggi TNI AD yang sejak 2 Oktober 2023 mengemban amanat sebagai Kadispenad, mengucapkan terimakasih kepada Satgas TMMD Reguler 119 Kodim 0729 Bantul, dan seluruh element lapisan masyarakat. Dari hasil pantauan di lapangan hampir seluruh proyek selesai dan kondisinya benar-benar bagus, serta tepat sasaran sesuai dengan Tema TMMD Reguler 119 Ta. 2024

“Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah” terutama untuk bedah rumah RTLH milik Bapak Sukidi 45 Tahun dan Ibu Ngatini 43 Tahun bekerja sebagai buruh serabutan di Dusun Tangkil, Rt 02 Kal. Muntuk, Kap. Dlingo, Kab. Bantul dimana yang semula dinding rumahnya masih menggunakan anyaman bambu, lantai rumah masih tanah dan belum memiliki MCK “Mudah-mudahan melalui TMMD Reguler 119 ini benar – benar dirasakan manfaatnya dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” terangnya.

Dijelaskan pula, program TMMD yang dilaksanakan 3 (tiga) kali dalam setahun, melalui proses perencanaan yang mengutamakan aspirasi dan kepentingan masyarakat dengan menggunakan proses bottom up planning system yang dilaksanakan secara komprehensif dan integral.

“Bilamana warga meminta pelaksanaan TMMD diadakan di wilayahnya bisa- bisa saja, karena pelaksanaannya berdasarkan permintaan dari warga ke pemerintah untuk diteruskan Mabes TNI,” tandasnya.

Di tempat yang sama Dansatgas TMMD ke-119 Kodim 0729 Bantul, Letkol Inf Muhidin, , S.H. M.I.P menyampaikan, tujuan dari TMMD adalah untuk mempercepat pertumbuhan pembangunan di daerah terutama di wilayah teritorial Kodim 0729 Bantul, khususnya di Dusun Tangkil dan Dusun Salam, Muntuk Dlingo, Bantul.

“Dasar pemilihan Dusun Tangkil dan Dusun Salam sebagai lokasi TMMD ke-119 Kodim 0729 Bantul, karena wilayah tersebut tertinggal dalam pembangunan daerah, masih banyak warga yang tinggal di Rumah Tidak Layak Huni, tidak adanya jembatan dan jalan yang memadahi, serta macetnya perekonomian karena terhalang oleh perbukitan dengan jalan yang berlumpur dan licin, menjadi kendala utama susahnya mendistribusikan hasil panen masyarakat setempat,” urainya.

Sementara itu Sukidi mengucapkan Puji Syukur Alhamdulillah, Allah SWT memberikan sentuhan tangan-NYA melalui bapak-bapak TNI untuk membantu membangun rumah saya. “Terimakasih kedepannya saya bersama keluarga bisa hidup layak dan bahagia, semoga beliau-beliau semua yang bekerja mendapat berkah dan pahala dari Allah SWT. Amin,” doanya. *rel/di#

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *