Inimedan.com-Medan | Ketua Umum Gema Santri Nusa, KH. Akhmad Khambali, mengatakan masyarakat Sumatera Utara suka dengan sosok pemimpin tegas dan berani. Hal itu seiring dengan hasil survei yang dilakukan oleh TBRC, terhadap tingginya elektabilitas Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara, Nikson Nababan.
“Wajar saja jika Nikson Nababan, menjadi sosok yang selama ini dibutuhkan masyarakat Sumatera Utara. Pengamatan kami, perilaku Nikson Nababan sebagai orang nomor satu di Kabupaten Tapanuli Utara selama 2 periode, selalu mencuri perhatian masyarakat,” ucap Kyai Khambali melalui keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (06/07/2024).
Dikatakan, sikap tegas yang dilakukan oleh mantan Bupati Taput itu, seperti mengambil sikap tidak populis saat menghadapi program yang tidak ada anggaran, berani menggunakanan dana pribadi demi kesejahteraan masyarakat.
Menurut Kyai Khambali yang juga Ketua Forum Kyai Muda, langkah berani Nikson Nababan inilah yang membuat masyarakat Sumatera Utara semakin terbuka melihat Nikson sebagai sosok Kepala Daerah yang tegas.
Sehingga, kata Kyai Khambali, berdampak positif pada popularitas dan elektabilitasnya. “Dan rasanya sangat pantas dan layak Bapak Nikson Nababan untuk ‘Naik Kelas’ memimpin Sumatera Utara sebagai Gubernur dengan modal ketegasan dan keberaniannya tersebut.”
“Saya suka kritik Pak Nikson. Tapi saya berpesan, belajarlah dari sikap Nikson Nababan, tidak perlu bersandiwara. Tidak perlu takut dikritik. Nyatanya, sekarang survei menunjukkan popularitas dan elektabilitas Nikson Nababan di urutan teratas di Sumatera Utara,” ujar Kyai Khambali.
Survei Indikator dan TBRC
Lembaga survei Timur Barat Research Center (TBRC) mengadakan jajak pendapat pada 10-23 Juni 2024 untuk mengetahui elektabilitas tokoh jelang Pilkada Sumatera Utara (Sumut). Survei ini menggunakan metodologi multistage random sampling.
Responden yang diwawancarai tatap muka sebanyak 1.880 orang dengan margin of error survei 2,26 persen.
Direktur Eksekutif TBRC Yohanes Romeo mengatakan dalam survei ini didapat hasil mantan Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan berada di posisi teratas untuk top of mind dengan angka 26,8 persen. Posisi kedua ada Bobby Nasution 25,3 persen.
Kemudian posisi ketiga ada Edy Rahmayadi, 20,4 persen, Musa Rajekshah 8,9 persen, Dedi Iskandar Batubara 6,1 persen, dan tahu/tidak jawab sebanyak 12,5 persen.
“Untuk simulasi tertutup Nikson Nababan 32,2 persen, Bobby Nasution 28,4 persen, Edy Rahmayadi 26,3 persen, dan tidak memilih 13,1 persen,” kata dia dalam siaran persnya, Sabtu (29/06/2024).
Selanjutnya, berdasarkan hasil survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia terhadap kinerja Bupati Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara, Nikson Nababan, diketahui tingkat kepuasan masyarakat mencapai 80 persen.
Dari data yang diperoleh, Kamis (27/06/2024), survei ini menggunakan metode multistage random sampling yang dilakukan pada 30 Mei hingga 8 Juni 2024, terhadap 400 orang responden di Kabupaten Tapanuli Utara.
Survei ini menunjukkan 29,3 persen responden menyatakan sangat puas dan 50,7 persen lainnya menyatakan cukup puas. Sehingga, bisa disimpulkan total responden yang sangat puas dan cukup puas atas kinerja Nikson Nababan selama menjadi Bupati Taput berjumlah 80 persen.
Sedangkan yang menyatakan kurang puas 8,8 persen, dan yang tidak puas sama sekali 2,7 persen. Kemudian, 8,5 persen sisanya tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei ini dilakukan dengan wawancara terhadap responden secara tatap muka. Adapun tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error kurang lebih 5 persen.
Untuk diketahui, Nikson menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara selama dua periode yaitu sejak tahun 2014 hingga tahun 2024. Nikson saat ini masuk dalam daftar bakal calon Gubernur Sumut dari PDI Perjuangan (PDIP). *di#