Lima Komisi Kunker, Gedung DPRD Sumut Kosong

INIMEDAN-

Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara di Jalan Imam Bonjol Medan, kemarin Rabu (30/3) tanpak kosong, anggota dewan nyaris tidak ada di gedung yang megah berlantai 4 itu. Pasalnya 5 Komisi yang ada di DPRD Sumut melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) secara bersamaan.

Dari keterangan yang diperoleh dari gedung dewan, bahwa kekosongan itu disebabkan ada 5 Komisi yang ada di DPRD Sumatera Utara itu melakukan kunjungan kerja secara bersamaan.

Ketika masalah ini ditanyakan kepada Wakil Ketua DPRD Sumut, Ruben Tarigan, diungkapkannya bahwa kunker yang dilakukan seluruh Komisi sudah ditetapkan melalui rapat badan musyawarah (Banmus).

Diakuinya, kunjungan kerja tersebut dilakukan bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. ”Ada beberapa komisi yang kunjungan kedaerah, jadi sama saja seperti dikantor. Setahu saya Komisi E baru berangkat sore ini (kemarin), kenapa tidak ada dikantor itu urusan masing-masing anggota dewan,”kata Ruben, Rabu (30/3).

Dijelaskannya, Pimpinan Dewan tidak bisa menahan atau melarang agenda kunjungan kerja (kunker) yang telah dijadwalkan oleh Banmus. ”Memang Surat Perintah Tugas (SPT) itu yang menandatangani pimpinan dewan, tapi sebelum itu agendanya sudah ditetepkan oleh Banmus. Saya hanya meneken SPT untuk Pak Zulkifli yang juga pimpinan dewan. Tapi, pimpinan dewan lain juga tidak hadir. Itu semua berpulang kepada masing-masing individu,”ungkapnya.

Meski seluruh Komisi kunker, dia mengaku agenda atau pekerjaan rutin di DPRD Sumut berjalan seperti biasa. Ia pun mencontohkan ketika dirinya tetap bisa menerima audiensi dari Hizbutahrir.

Ditambahkan oleh Ruben Tarigan, bahwa barusan ada audiensi, saya terima. Kalau ada demonstrasi juga saya siap menghadapi walaupun sendiri di gedung dewan ini. “Toh lembaga ini hanya tempat menyalurkan aspirasi, dan bukan mengambil keputusan,”terang Ruben.(im-01)

 

Komentar