Maruli : Masih Banyak Warga Miskin Belum Ter-cover BPJS Gratis

Inimedan.com-Medan.

Anggota Fraksi Pernas (Partai Nasdem) DPRD Medan, Drs. S. Maruli Tua Tarigan, ST menyayangkan masih banyak warga Kota Medan yang belum merasakan pelayanan kesehatan dengan baik. Padahal, Kota Medan sudah memiliki Perda No.4 tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan yang mengamanatkan bahwa Pemko Medan wajib melindungi kesehatan warganya.

“Sampai saat ini, masih banyak warga yang mengeluhkan tentang buruknya pelayanan kesehatan di sejumlah rumah sakit. Begitu juga, banyak warga miskin yang tidak tercover bantuan Pemko Medan, sehingga mereka tidak berani berobat ke rumah sakit saat mereka sakit,” ungkap Maruli Tua di gedung dewan, kemarin.

Maruli menjelaskan, pada Bab II Pasal 2 disebutkan tujuan perda ini untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang aman, adil, terjangkau dan terbuka bagi masyarakat. Lalu, meningkatkan akses masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan.

 “Sesuai pasal tersebut, Pemko Medan wajib menyelenggarakan dan melindungi kesehatan masyarakat. Namun faktanya, masyarakat banyak mengeluhkan soal pelayanan kesehatan dari mulai tingkat dasar hingga urusan rumah sakit,” imbuh dia.

Dia mengaku, penyerahan sepenuhnya perlindungan kesehatan masyarakat kepada asuransi BPJS dapat menimbulkan persoalan. Padahal, secara menyeluruh Pemko Medan harus memperhatikan segala aspek kesehatan di masyarakat termasuk kondisi lingkungannya.

 “Kita berharap Dinas Kesehatan harus lebih maksimal berperan, karena masyarakat bawah mengeluh soal buruknya pelayanan yang dirasakan terutama dalam pelayanan-pelayanan di rumah sakit terkait BPJS,” tegasnya.

Dalam sosialisasi tersebut, Nur, warga Jalan Bunga Sedap Malam berharap, program BPJS gratis dapat menyentuh seluruh masyarakat miskin. Sebab, masih banyak masyarakat yang kurang mampu belum terdaftar.

Sementara Saliah mengaku, sampai saat ini belum menerima kartu BPJS. Padahal dia telah mengurusnya sejak Januari lalu. (di)

Komentar