Pemko Jangan Biarkan Jalan Hancur

Inimedan.com-Medan.

Anggota komisi D (komisi IV) DPRD Medan dari Fraksi PDIP Drs Daniel Pinem mengharapkan Pemko Medan memberikan perhatian serius terhadap sejumlah jalan rusak di Kota Medan.

“Situasi Kota Medan saat ini, sering turun hujan membuat sejumlah jalan yang sudah rusak, semakin rusak. Hal ini harus menjadi perhatian serius walikota” kata Daniel kepada wartawan di DPRD Medan Senin (9/7).

Menurutnya, jalan rusak tersebut apakah jalan tersebut berstatus jalan kota (arteri), jalan provinsi ataupun jalan nasional,  demi kepentingan hajat hidup orang banyak harus segera diperbaiki, sebelum masyarakat pengguna jatuh korban.

Persoalan teknis pengerjaan pembangunan jalan, kata Daniel, tergantung koordinasi pemerintah setempat dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Artinya pemerintah yang bersangkutan tidak boleh mengelak tanggungjawab yang berdampak rakyat menderita.

“Pemerintah terkait tidak boleh beralasan, bahwa jalan rusak di daerahnya bukan tanggungjawabnya, karena jalan rusak tersebut berstatus jalan provinsi. Ketika dituju kepada pemerintah provinsi, dikatakan pula jalan tersebut jalan nasional (APBN) yang bertanggungjawab terhadap hal itu, pemerintah pusat. Akhirnya karena saling mengelak, jalan rusak tersebut tak juga diperbaiki,” tuturnya.

Dijelaskan Daniel, selain aspek ekonomi, jalanan rusak di Kota Medan menimbulkan berbagai aspek buruk terhadap masyarakat. Diantaranya rawan kecelakaan dan gangguan hubungan transportasi. Banjir yang diakibatkan curah hujan, sudah pasti menimbulkan pengurangan daya tahan (kualitas) jalan.

Selain itu, kata Daniel, drainase yang ada juga tidak berfungsi dengan baik. Mengakibatkan air hujan melimpah kemana-mana, selain merendam sejumlah jalan Kota Medan juga merendam rumah-rumah penduduk. Seharusnya, jauh-jauh hari Pemko Medan sudah mengantisipasi hal ini, setidaknya sudah melakukan tindakan preventif.

 

“Medan Kota Metropolitan, semestinya harus sebanding dengan tatakelola dan kondisi kota, sebagai Kota Metropolitan. Jika jalanan Kota Medan banyak yang hancur, tentu akan menimbulkan keresahan bagi masyarakatnya. Jika mengacu pada hal ini, sepertinya Kota Medan belum pantas disebut Kota Metropolitan” ungkap Daniel.

Ditegaskannya, Pemko harus bertanggungjawab terhadap sejumlah jalan rusak di Kota Medan. Jangan pembiaran dan adem ayem, karena kondisi ini betul-betul membutuhkan perhatian serius pemerintah.

Sementara itu berdasarkan pantauan wartawan disejumlah jalan Kota Medan, ditemukan jalan rusak diberbagai tempat berbeda diantaranya, Jalan Pertahanan Patumbak Medan Amplas, Jalan Menteng VII Medan Denai, Jalan Timor belakang Universitas Nomensen, Jalan Menteng Raya simpang Jalan Bahagia Medan Kota.

Jalan Airlangga Kelurahan Petisah Tengah, Jalan Gelas Kelurahan Sei Putih Timur, Jalan PWS Medan Petisah, Jalan Rasak simpang Jalan Sekip, Jalan Jamin Ginting lewat pajak pagi dan sejumlah jalan lain dilokasi berbeda Kota Medan. (sugandhi)

 

 

Komentar