Sei Rampah, Inimedan.com
Dalam rangka meningkatan indikator kinerja utama aparat Pemerintahan Daerah, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menggelar kegiatan Pelatihan Implementasi Aplikasi e-Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) Tahun 2018 bertempat di Aula Wing Hotel Kuala Namu, Sabtu (10/3).
Acara yang dibuka oleh Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, turut dihadiri Sekdakab Drs. Hadi Winarno, MM, Asisten Administrasi Umum H. Karno, SH, MAP, para Kepala OPD, Camat, narasumber dari Bappeda Litbang Kota Bandung Drs. Muhammad Yudi Mulyana, M.Si, serta para Kasubbag Perencanaan dan Akuntabilitas OPD di Lingkungan Pemkab Sergai.
Saat membuka acara, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman menyambut baik kegiatan ini. Dikatakannya bahwa pada waktu berkunjung ke Kemenpan RB beberapa waktu yang lalu, ada 3 (tiga) hal yang harus dilaksanakan Pemkab Sergai agar kualitas SAKIP meningkat dari B menjadi BB, yaitu penggunaan aplikasi IT dalam implementasi SAKIP, melakukan Penyusunan Cascading (pembagian) kinerja pada level OPD, dan penerapan manajemen kinerja pada OPD.
Kita memerlukan referensi dari Kota Bandung yang telah dianggap baik dalam implementasi SAKIP-nya oleh Kemenpan RB melalui pemanfaatan aplikasi SILAKIP Kota Bandung.
Untuk itu kita bisa dapatkan “jalan pintas” keberhasilan target kinerja Pemerintahan seperti yang kita lakukan hari ini dengan mengundang ahlinya SILAKIP Kota Bandung, ungkap Bupati.
Lebih lanjut disampaikan Bupati bahwa selain pendelegasian, kita sangat membutuhkan konsentrasi dalam hal pencapaian target kinerja masing-masing OPD.
Disampaikan Menpan RB lagi pada waktu pertemuan bulan lalu, bahwa semua daerah pada level B, terdapat in-efesiensi anggaran sebesar 30 persen, artinya ada 30% anggaran yang tidak membawa dampak terhadap tujuan yang ingin diraih oleh Kabupaten.
Oleh karenanya Bupati mengingatkan untuk mencapai target SAKIP pada nilai BB, ego sektoral didalam diri kita harus segera dihilangkan agar tujuan pencapaian kinerja dapat berjalan sesuai harapan.
Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, namun kita butuh cascading dari semua lini.
” Kami berterima kasih atas bimbingan dari narasumber yang telah hadir pada hari ini, kepada peserta yang hadir agar kiranya dapat menyerap ilmu yang diberikan dalam rangka implementasi SAKIP sehingga kita dapat melangkah pada tahapan selanjutnya. Kepada para Kepala OPD, bahwa kita tidak punya beban terhadap politik, maka konsentrasi terhadap peningkatan kinerja agar bagaimana bisa kita meraih nilai BB atau yang lebih baik lagi, ujar Bupati.
Sebelumnya laporan Panitia yang disampaikan oleh Kabag Organisasi Setdakab Sergai mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh OPD terhadap implementasi SAKIP dimasing-masing OPD. Hal ini adalah tindak lanjut atas permohohan pemanfaatan aplikasi SILAKIP Kota Bandung untuk dimanfaatkan sebagai aplikasi E-SAKIP Kabupaten Sergai. (nur)