Inimedan,com-Labuhanbatu.
Kesebelasan Tanjung Balai United selaku tuan rumah Liga 3 zona Sumatera
Utara Wilayah IV group E, berhasil menahan Poslab Labuhanbatu dengan skor 1-1,
Sabtu (7/9) di Stadion Sakti Tanjung Balai. Bagi kedua kesebelasan hasil seri
ini memastikan masing-masing melaju ke putaran kedua Kompetisi Liga 3
Sumatera Utara tahun 2019.
Pertandingan kedua kesebelasan bermain ngotot untuk meraih kemenangan untuk
meraih juara Grup E,di awal babak pertama berlangsung tim kesebelasan Poslab
Labuhanbatu bermain tampil menyerang. Terus menggempur pertahanan tim
kesebelasan Tanjung Balai United yang bermain devensif.
Poslab Labuhanbatu yang memiliki pemain berpengalaman,lbermain dengan bola
longgpas dan lebih cepat dan menekan melalui serangan balik Maruli Tua
Tumanggor langsung memberikan umpan lambung kepada Bobby Alfa Eristo yang
di kawal tiga pemain bertahan Tanjung Balai United ,dengan skill individu Bobby
Alfa Eristo dengan cerdik mampu menendang bola keras ke arah sudut gawang yang
tidak terjangkau penjaga gawang Tanjung Balai United merubah skor 1-0 pada
Menit Ke 25 babak pertama.
Tertinggal satu gol tim kesebelasan Tanjung Balai United coba bangkit,dengan
Menyerang dari sektor sayap kanan dan sayap kiri.
Kokohnya lini belakang tim Poslab Labuhanbatu yang di kordinir pemain muda
bertalenta dan Pemain masa depan Asriansyah Siregar membuat frustasi penyerang
tim kesebelasan Tanjung Balai United,sampai laga babak pertama usai skor 1-0
untuk ke unggulan tim kesebelasan Poslab Labuhanbatu.
Memasuki laga babak kedua, Tanjung Balai United yang pada laga sebelumnya mampu
meraih tiga kemenangan. Dengan kemenangan telak tapi di laga Melawan Poslab
Labuhanbatu, merasa frustrasi permainan nya, ‘Sabtu ‘(7/8/19).
Kedua tim kesebelasan yang belum terkalahkan di tiga laga sama sama meraih
point 9, bermain ngotot untuk meraih Pimpian puncak Kelasemen Liga 3 wilayah IV
group E.
Selanjutnya,Tim kesebelasan Tanjung Balai United yang mendapat dukungan tiga
ribu penonton selaku tuan rumah di babak kedua terus menggempur pertahanan tim
kesebelasan Poslab Labuhanbatu selalu kandas karena rapat nya lini Pertahanan
tim kesebelasan Poslab Labuhanbatu.
Melalui serangan balik Radha Prasakti memberi umpan lambung kepada Bobby Alfa
Eristo yang coba mengejar bola di sektor kanan pertahanan lawan yang di
kawal ketat bek lawan,terjadi duel untuk merebut bola liar.
Bobby yang terpancing akibat pukulan pemain bertahan lawan saat merebut bola
,akibat nya wasit Rorem Situmeang yang memimpin pertandingan memberi kartu
merah untuk ke dua pemain.
Bermain dengan sepuluh pemain kedua kesebelasan bermain dengan tempo tinggi dan
keras.
Di akhir pertandingan tim kesebelasan Tanjung Balai United yang di untung kan
selaku tuan rumah,melalui serangan balik dari Sektor kanan pertahanan Poslab
Labuhanbatu bola yang di kejar penyerang nya bola sudah melewati garis langsung
di crossing,bola crossing tersebut mampu di antisipasi penjaga gawang Poslab
Labuhanbatu Azmi Habibie,namun Azmi di tabrak penyerang lawan di areal kotak
kecil,bola hasil tangkapan Azmi di sambar penyerang Tanjung Balai United.
Wasit Rorim Situmeng yang memimpin pertandingan mengesahkan gol tersebut skor
1-1 di akhir pertandingan tidak berubah.
Di tempat yang sama,Toni Megris Silaban selaku Seketaris tim Poslab Labuhanbatu
kepada awak Media merasa kecewa ke pemimpin wasit yang berpihak kepada tuan rumah.
Saya kecewa ke putusan wasit yang banyak merugikan Poslab
Labuhanbatu,kemenangan yang sudah di depan mata hilang di rampas wasit yang
memimpin pertandingan”.jelasnya.”(M.SUKMA)
Komentar