Inimedan. com-Langkat
Sejak lama Langkat telah dikenal sebagai negerinya para ulama.Karena itu, Terbit Rencana PA (Cana) melalui jabatan yang diembannya sebagai Bupati Langkat tidak ingin kereligiusan tersebut punah dari Negeri Bertuah ini, sehingga, melalui amanah yang diberikan masyarakat padanya, dirinya mengupayakan masyarakat Langkat akan tetap religius sesuai dengan visi dan misinya sebagai Bupati Langkat.
Salah satu upaya nyata yang dilakukannya adalah mendukung sekaligus memberikan motivasi kepada para guru dan santri yang ada di Kabupaten Langkat.
Hal itu disampaikannya saat bertindak sebagai Inspektur Upacara pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2020, di Ponpes Modern Darul Ulum Al Muhajirin Desa Padang Cermin, Kamis (22/10/2020), yakni dengan memberangkatkan Haji 1 orang serta mengumrohkan 6 orang Santri Pesatren secara gratis dari dana pribadi beliau.
Ibadah Haji itu diberikan kepada kepala sekolah Aliyah Ponpes Modern Darul Ulum Al- Muhajirin, atas nama Yayuk Susanti. Sementara itu, kepada siapa ‘hadiah umroh’ itu diberikan, diserahkan kepada Kakan Kemenag Langkat untuk memilihnya.
Selain itu, Cana juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan ruang kelas Ponpes Modern Darul Ulum Al- Muhajirin, dengan kapasitas 2 lantai, terdiri dari 24 lokal. Saat bertindak sebagai Irup, Bupati menyampaikan, peran dan fungsi para lulusan pondok pesantren telah memberikan pengabdian yang besar, dalam masa perjuangan meraih dan mengisi kemerdekaan.
Hal ini adalah kebanggaan bangsa, yang diharapkan menjadi motivasi yang kuat, bagi pimpinan yayasan, pimpinan pondok, para tenaga pendidik serta seluruh santri agar tetap menjaga integritas kemuliaan pondok pesantren, sehingga tetap menjadi kebanggaan ummat dan bangsa.
” Atas nama pribadi dan pemerintah, saya ucapkan selamat Hari Santri kepada seluruh keluarga besar Pondok Pesantren yang ada di Langkat, semoga Pesantren tetap dan terus menjadi kebanggaan ummat, dalam mencetak generasi muda yang kuat secara iman, ilmu dan amal, sehingga kereligiusan Langkat tetap terawat dan terjaga,” pungkasnya.
Selanjutnya, Cana pun berpesan kepada para santri, untuk terus belajar dengan tekun, membekali diri dengan ilmu dan akhlak yang baik serta menjaga adab dengan seutuhnya.
” Teruslah menjadi kebanggaan bangsa. Ingatlah bahwa kedudukan adab berada diatas ilmu,” cetusnya sembari menghimbau, agar seluruh pesantren di Langkat ikut serta dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran covid 19, dengan menjadi contoh tauladan, dengan mematuhi anjuran pemerintah menerapkan protokol kesehatan.
“ Jadi, mari bersama-sama kita patuhi Prokes covid 19 serta bersama- sama kita berdoa meminta pertolongan Allah SWT, agar wabah ini lekas berakhir dan kita semua sehat, sehingga terwujudlah santri yang sehat dan kuat, sesuai dengan tema yang diusung, Santri Sehat Indonesia Kuat, ” sebutnya.
Usai upacara, Kakan Kemenag Langkat Zulfan Efendi, mengatakan pelaksanaaan upacara ini dengan menerapkan Prokes covid 19, serta berterimah kasih kepada Bupati Langkat beserta jajaran, yang telah hadir pada peringatan HSN. Dia juga menyampaikan, upacara ini dilaksanakan secara serentak se Indonesia, dipusatkan di Kemenag RI dan diikuti oleh daerah secara virtual.
Selain upacara, peringatan HSN yang dilaksanakan setiap tanggal 22 Oktober ini dirangkaikan dengan zikir dan doa bersama dengan para santri untuk mendoakan bangsa ini segera terbebas dari covid 19.
Turut hadir Sekdakab Langkat Dr.H.Indra Salahudin, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, para pimpinan OPD dijajaran Pemkab Langkat, Camat Selesai beserta Forkopimca Selesai, Pendiri yayasan dan pimpinan serta para tenaga pendidik Ponpes Modern Darul Ulum Al-Muhajirin dan Kades Padang Cermin.
Penulis : Budi Zulkifli