INIMEDAN – Diduga frustrasi karena penyakit yang dideritanya, seorang pasien Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan tewas setelah melompat dari lantai tujuh gedung rumah sakit tersebut, Senin (11/1/2016).
Korban bernama Sarnadan Siregar (32), warga Rantau Prapat sebelumnya dirawat sejak dua hari lalu di kamar 706 RS Bunda Thamrin.
Informasi yang diperoleh Senin siang, saat ditemukan korban berada di atap rumah kosong yang berada di sebelah gedung rumah sakit, mengalami luka robek di bagian kepala dan pelipis matanya.
Sebelum ditemukan, keberadaan korban sempat tak diketahui oleh pihak rumah sakit
.
Pihak kepolisian menyebutkan, berdasarkan keterangan sejumlah perawat dan petugas jaga malam, korban melompat dari jendela kamar 706 tempat dia dirawat inap. Aksi nekat korban diduga kuat karena putus asa dengan penyakit hepatitis dan TBC yang dideritanya tak kunjung sembuh.
Azhari Hasibuan, salah scurity RS Bunda Thamrin menyebutkan, dia memang mendengar suara dentuman keras di areal rumah kosong yang berada tepat di sebelah rumah sakit. Namun kegaduhan itu sempat tidak dihiraukan, sebelum salah seorang petugas jaga malam menemukan jasad korban di sana.
“Suaranya kuat sekali, kami pikir benda apa yang jatuh. Karena sudah tengah malam, tidak kami cari tahu,” aku Azhari.
Personel Polsek Medan Sunggal dan Tim Identifikasi Polresta Medan turun ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan outopsi. [MUL]
Komentar