Rumah Warganya Dibobol Maling, Kepling 13 Kel.Terjun Komp.KPUM Marelan Tak Peduli

Ket.Gambar : Rumah korban yang dibobol maling di Komplek KPUM Jl.Rahmad Buddin Blok 27 No.516 Lingkungan 13 Kel.Terjun Medan Marelan.

inimedan.com-Medan.

Kepala Lingkungan (Kepling) adalah Perangkat Pemerintahan yang ada di Lingkungan . Keberadaannya sudah seharusnya menjadi tempat mengadu  warga yang membutuhkannya. Tapi beda dengan Kepling Lingkungan 13 Kel.Terjun Komp.KPUM Medan Marelan, yang terkesan tidak peduli dengan pengaduan warganya saat tertimpa masalah.

Seperti  Kamis (16/2) malam, ia tidak mempedulikan laporan salah seorang warganya beralamat di Komplek KPUM Jl.Rahmad Buddin Blok 27 No.516 Lingkungan 13 Kel.Terjun Medan Marelan,  yang tertimpa musibah rumahnya dibobol kawanan maling.

Malam itu Adilla Yuliananda anak dari Ariadi ingin melaporkan tentang rumahnya yang  telah dibobol maling, yang mengakibat kehilangan satu unit laptop, Cincin emas, Handphone serta sebuah tas Ransel dan uang tunai Rp.400 ribu.

Ketika sampai dirumah Kepala Lingkungan bernama Saddiani Harahap itu, Adilla sebagai korban pencurian disambut kurang simpatik oleh Kepling Wanita itu. Ketika korban menceritakan apa yang sudah terjadi dirumahnya, seperti tidak digubris oleh Kepling tersebut.

Kepling itu berucap, “Kalian salah, kenapa tinggal dirumah itu tidak ada melapor ke saya, jadi bukan tanggung jawab saya itu,” ketusnya.

Adilla Yuliananda adalah anak dari Ariadi yang merupakan pemilik rumah. “Kenapa menempati rumah sendiri harus melapor,” sebut Adilla yang malam itu tinggal dirumah itu bersama tiga teman kuliahnya. Ketiga temannya menginap di rumah tersebut karena esok hari (Jumat-Red) mau mengikuti Praktek Kerja Lapangan  (PKL) ke Stabat.

Kenapa Kepling tersebut bertindak demikian, seperti saat dikonfirmasi ia mengatakan karena saat itu anaknya lagi sakit.

Kasus ini oleh Adilla Yuliananda bersama orang tuanya Ariadi, telah dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan. Petugas Polsek Medan Labuhan sudah turun langsung ke lokasi kejadian.

Dalam kasus ini Ariadi sebagai pemilik rumah berharap dapat menjadi perhatian Wali Kota Medan Pak Bobby Nasution. “Sudah saatnya Pak Wali Kota menindak Kepling yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik. *di#

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *