INIMEDAN – Mantan juara dunia bulu tangkis, Taufik Hidayat, menilai persiapan yang dilakukan jelang Olimpiade Brazil 2016 dirasa sangat mepet. Hal itu tak terlepas dari waktu yang ada saat ini sekitar enam bulan.
Taufik tak membantah bila bulu tangkis sangat diharapkan mendulang emas di perhelatan itu. Untuk itu diperlukan kerjasama antar pihak supaya atlet-atlet bulu tangkis bisa memaksimalkan persiapan di waktu yang ada.
“Bulu tangkis sangat diandalkan dan masyarakat sangat berharap untuk meraih emas di Olimpiade nanti. Apa cukup delapan bulan, tentu kita akan memaksimalkan cabor, terutama untuk yang bisa meraih emas,” kata pria 34 tahun saat Workshop Media bersama Satlak Prima di, Jakarta, Sabtu (5/12/2015).
Periah medali emas Olimpiade Athena 2004 itu, Indonesia masih berpeluang untuk mendulang emas dari ganda putra dan ganda putri. Namun, untuk sektor tunggal putra maupun tunggal putri, Indonesia sudah tertinggal dari negara-negara lainnya.
“Peluang masih ada di ganda putra dan ganda putri sedangkan tunggal sangat teringgal. Tapi, Itulah di olahraga harus ada kalah dan menang. Untuk menjadi juara harus jujur sama diri sendiri. Apasih yang PBSI yang tidak punya. Semua, punya, tapi itu kembalikan ke sendiri (atlet),” ujarnya.
“Saya berharap media membantu untuk peningkatan olahraga kita. Bantu kepengerusan baru Satlak Prima untuk bisa membuat prestasi olahraga Indonesia,” pungkasnya. (ILC)
