Wali Kota Tanjung Balai Minta  Dibangunkan Panti Rehabilitasi Narkoba Milik Pemerintah

Inimedan.com-Tanjung Balai   |  Wali Kota Tanjung Balai. Pemerintah kota Tanjung Balai bermohon kepada BNN Pusat agar di dirikan bangunan Panti Rehabilitasi Narkoba milik pemerintah, agar para korban penyalahgunaan narkoba di kota Tanjung Balai dapat diselamatkan, dan saat ini di kota Tanjung Balai  hanya ada satu Panti Rehabilitasi Narkoba milik  swasta yakni, Panti Rehab Asia Treatment Center (ATC) Indonesia yang berlokasi di Jalan Sudirman Km. 6 Kota Tanjung Balai.

Wali Kota Tanjung Balai. Hal tersebut dikatakan Wali kota Tanjung Balai H Waris Tholib saat menyampaikan kata sambutan dalam kegiatan meresmikan Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) di Kelurahan Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjung Balai, Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 10.30 Wib.

Dikatakan Waris Tholib, Mudah-mudahan kota Tanjung Balai menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Pusat dalam berbagai hal, agar kota Tanjung Balai lebih baik di masa yang akan datang.

 

Waris Tholib memaparkan letak geografis kota Tanjung Balai yang berada ditengah Kabupaten Asahan, tidak mempunyai wilayah Kelautan dan hanya mempunyai 2 sungai yakni, Sungai Silau dan Sungai Asahan.

 

Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Tanjung Balai bersumber dari penarikan Pajak dan Retribusi sebesar  70-80 Milyard per Tahun, dengan APBD terkecil di Indonesia hanya 600 Milyard, dipotong 350 Milyard untuk biaya rutin, Terang Waris.

Menurut kami, sumber PAD yang minim, dan tidak bisa menjanjikan karena keterbatasan luas wilayah kota Tanjung Balai hanya  mempunyai 6 Kecamatan dan 31 Kelurahan, tidak mempunyai laut, lahan sawah, perkebunan  industri, jasa dan Pariwisata.

Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah, Pemko Tanjung Balai telah mengajukan permohonan ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Pusat, agar Wilayah kota Tanjung Balai dapat di perluas dengan memasukkan 5 Kecamatan yang ada di Kabupaten Asahan masuk ke Wilayah Kota Tanjung Balai.

Kami berharap sekali kepada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia agar mengabulkan permohonan Pemko Tanjung Balai dengan memasukkan lima Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Asahan diantaranya Kecamatan Sei Kepayang Induk, Sei Kepayang Timur, Sei Kepayang Barat, Simpang Empat dan Kecamatan Tanjung Balai (Bagan Asahan) bergabung dengan Kota Tanjung Balai.

Dengan bergabungnya ke lima Kecamatan tersebut, akan menciptakan sumber PAD yang baru dari sektor Pertanian, Perkebunan, Kelautan, Industri, Pariwisata dan sektor lainnya sehingga dapat membantu APBD Kota Tanjung Balai.

Dan pada akhirnya, nanti Pemko Tanjung Balai bisa melaksanakan pembangunan di segala bidang serta bisa mengalokasikan dana yang cukup untuk memberantas penyalahgunaan dan peredaran narkoba di kota Tanjung Balai, Ujar Waris Tholib.

Semoga Pencanangan Kelurahan Bersinar di Kelurahan Selat Tanjung Medan, akan menjadi satu langkah awal dalam menyelamatkan kota Tanjung Balai dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran narkoba di kota Tanjung Balai, Pungkas Waris Tholib.

Sementara itu, Irwansyah, salah seorang wartawan online kepada inimedan.com menyebutkan, Wali kota Tanjung Balai hanya bermimpi, “Sedangkan mempunyai 6 Kecamatan saja yang ada saat ini, Pemko Tanjung Balai tidak bisa memaksimalkan pembangunan, kita lihat sampah berserakan di merata tempat, infrastruktur banyak yang rusak, keinginan Wali kota Tanjung Balai  Waris Tholib, 5 Kecamatan di Kabupaten Asahan bergabung dengan kota Tanjung Balai di khawatir kan akan menjadi beban bagi Pemko Tanjung Balai dalam melaksanakan pembangunan” Ucap Irwansyah.

Hadir dalam kegiatan tersebut yakni, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian diwakili Direktur pengembangan Kapasitas Pemerintah Desa Data dan Evaluasi Pengembangan Desa Kemendagri (Muhammad Noval), Menteri Desa PDT dan Transmigrasi RI Abdul Halim Iskandar, Kepala BNN RI Komjen Pol Marthinus Hukom, para pejabat Eselon I dilingkungan BNN RI, Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi Karo Humpro BNN RI Brigjen Pol Anthonius Pangaribuan, Irwil III BNN RI Mangaradja, mewakili Pj. Gubernur Sumatera Utara, para Kepala BNN Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara, Forkopimda Tanjung Balai dan Undangan lainnya. *sb#
 

Komentar