inimedan.com
Saat ini, warga Jalan Mesjid Taufiq Gang Kinantan Medan Perjuangan resah dengan maraknya peredaran narkoba disekitar tempat tinggal mereka. Apalagi dengan adanya kehadiran bandar narkoba disekitar tersebut.
Salah seorang warga, Syamsudin mengatakan, sejak kehadiran bandar Narkoba bernama S Barus, peredaran narkoba di wilayah Jalan Mesjid Taufiq tersebut memang cukup marak. “Tiga anak anak saya sudah terjerumus dalam penggunaan narkoba. Kami warga sangat resah dengan kehadiran S Barus yang bukan warga sini, tapi selalu mengedarkan narkoba di sekitar sini (Jalan Mesjid Taufiq),” ungkapnya.
Untuk itu, warga meminta agar pihak kepolisian segera menindak lanjuti keresahan masyarakat ini. “Polisi harus segera menangkap para bandar-bandar yang ada disini,” harapnya.
Senada halnya dengan pengakuan warga lainnya, Ida Fatimah boru Silitonga. Wanita berdarah Batak Toba ini mengaku, banyak warga sekitar terjerumus akibat kehadiran para bandar narkoba. “Anak-anak kami banyak disini. Takutnya terjerumus pakai narkoba,” sebut dia.
Dia juga berharap, agar pihak kepolisian maupun BNN aktif dan peduli terhadap kawasan Jalan Mesjid Taufiq yang dikenal dengan kampung narkoba. “Pos anti narkoba yang sudah dibangun itu tidak akfif. Kami minta agar diaktifkan kembali,” pesannya.
Kepling 5 Kawasan Jalan Mesjid Taufiq, Abdul juga meminta agar pihak kepolisian segera menindak para bandar-bandar narkoba yang ada di Jalan Mesjid Taufiq. “Memang masyarakat sangat resah. Kiranya pihak aparat hukum menindak para-para bandar narkoba yang ada disekitar wilayah itu,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Medan Perjuangan Dedi JP Harahap mengatakan dirinya akan menindalanjuti keluhan masyarakat ini. “Kita berterimakasih kepada masyarakat atas laporannya. Memang dalam memerangi narkoba masyarakat harus pro aktif. Jadi semua pihak mulai dari masyarakat, Muspika, Koramil dan kepolisian harus bersinergi dalam memerangi narkoba,” sebutnya.
Dijelaskannya, selama ini pihaknya juga sudah sangat peduli dalam memerangi narkoba di wilayah pemerintahannya itu. “Pos narkoba masih ada tapi memang kita masih berembuk dengan aparat yang bersangkutan dalam menjalankan proses bagaimana mengaktifkannya,” ucap dia.
Kapolsek Medan Timur Kompol BL Malau mengatakan, pihaknya selalu melakukan rutinitas patroli dalam memerangi narkoba. “Kita selalu patroli rutin di wilayah Jalan Mesjid Taufiq Medan,” ungkap BL Malau.
Dalam memerangi narkoba, terang Malau, pihaknya tidak bisa sendiri. Melainkan seluruh elemen harus pro aktif.
“Untuk memerangi dan memberantas Narkoba ini, kita sangat perlu dukungan masyarakat. Peran masyarakat sangat penting bagi kami kepolisian untuk menangkap para bandar narkoba. Masyarakat jangan takut memberi informasi tentang narkoba,” tegasnya. [im-01]