Inimedan.com-Tanjung Balai.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib menghadiri Wisuda Sarjana Institut Agama Islam Daarul Uluum (IAIDU) Asahan angkatan XXVIII tahun akademik 2021/2022 sekaligus memberikan orasi ilmiah dihadapan mahasiswa, di GOR Kisaran, Asahan, Kamis (4/8/2022).
Wisuda Sarjana IAIDU Angkatan XXVIII diikuti oleh 32 mahasiswa Program Studi Komunikasi Dan Penyiaran Islam (KPI).
Hadir dalam acara Bupati Asahan H Surya, Sekretaris Kopertais Wilayah XI Sumatera Utara, Zulkarnaen Nasution, Rektor IAIDU Asahan-Kisaran, Hj Nilasari Siagian, Pembina Yayasan PMDU Asahan, Armen Simatupang dan Ketua MUI Asahan, H Salman Abdullah Tanjung.
Pada kesempatan tersebut Plt Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib yang juga merupakan alumni lAIDU Asahan, turut menerima penghargaan Cinderamata, usai memberikan sambutan dan motivasinya.
Waris mengatakan, membangun SDM merupakan fokus dari pemerintah saat ini dan sejalan dengan tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan umum.
Lulusan IAIDU Asahan yang Sebagian besar merupakan mahasiswa program studi Komunikasi Dan Penyiaran Islam (KPI) harus mampu menguasai ilmu komunikasi islam yang aktual dan nantinya diimplementasikan di dunia pekerjaan dan lingkungan lainnya sesuai dengan tujuan IAIDU Asahan Kisaran, ujar Waris.
Menurut Waris Tholib, pendidikan yang berkualitas berperan besar dalam mencetak SDM yang handal. Apalagi kondisi tantangan geo politik dan geo ekonomi global saat ini, menuntut lulusan sarjana harus mampu bersaing di dunia persaingan yang ketat ditambah kemajuan teknologi.
Pada sisi lain khususnya di Indonesia, terjadi anomali dimana para sarjana banyak yang menjadi pengangguran. “Padahal seharusnya, laju pertumbuhan sarjana berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan. Untuk itu saya berharap lulusan dari IAIDU Asahan ini dapat mempersiapkan diri dengan SDM yang dimiliki didunia persaingan pekerjaan nantinya, saya yakin SDM IAIDU Asahan adalah mahasiswa yang handal dan tangguh, ucap Waris Tholib.
Sarjana dituntut untuk kreatif sehingga mampu menjadi SDM yang handal dan mampu menghadirkan kesejahteraan.
Kita bicara ekonomi seperti ini bukan sekedar bicara urusan dunia dan melupakan akhirat, karena bagaimanapun juga kesejahteraan itu power, dan agama mengajarkan kita jangan menjadi tangan di bawah, tegasnya.
Selamat kepada para wisudawan. “Semoga lulusan IAIDU Asahan menjadi SDM yang tangguh dan kreatif, ilmu-ilmu yang telah diajarkan oleh Dosen Dosen selama dibangku kuliah menjadi bekal bagi para sarjana kelak ketika berada di lingkungan masyarakat. Dengan menjadi sarjana berarti dengan pemikirannya bisa melakukan terobosan ataupun inovasi”, Pungkas Waris Tholib(SB).
