INIMEDAN-
Sedikitnya 5 hektar (Ha) ladang ganja ditemukan pihak Polres Mandailing Natal (Madina) di kawasan Pegunungan Bukit Barisan, tepatnya diantara hutan Pegunungan Huta Tinggi Kecamatan Panyabungan Timur Kabupaten Madina, Selasa (19/4).
Polres Mandailing Natal (Madina), masih memburu pemilik ladang ganja seluas 5 ha yang ditemukan didaerah pegunungan Bukit Barisan di antara hutan Pegunungan Huta Tinggi, Kecamatan Panyabungan Timur, Madina, Sumatera Utara (Sumut) pada Selasa (19/4/2016) lalu.
Kapolres Madina AKBP Andry Setiawan kepada wartawan mengatakan, ladang ganja itu ditemukan diareal pegunungan bukit barisan (Bukan diareal pegunungan Kodam, sebagaimana pemberitaan Minggu 24 April 2016 red. Atas kesalahan pemberitaan itu, Medan Pos minta maaf)
“Ladang ganja itu bukan diareal milik warga tetapi didaerah pegunungan bukit barisan. Saat penggerebekan, tidak ditemukan pemiliknya dan sampai kini kita masih memburunya,” kata Andy Setiawan kepada wartawan beberapa hari lalu.
Kata mantan Kapolres Samosir itu, ladang itu sangat tersembunyi, gak banyak yang tahu ada ladang ganja di sana. Warga juga jarang ada di sana. “Saya aja harus berjalan kaki selama 6 sampai 7 jam untuk menuju ke sana,” beber Andre
Dari penemuan ladang ganja seluas lima hektare tersebut, petugas mengamankan sekitar 20 ribu batang pohon ganja siap panen. Selanjutnya petugas pun langsung melakukan pemusnahan di lokasi.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Satuan Reserse Narkoba Polres Madina menemukan 3 hektare ladang ganja (8/4/2016) lalu. Adapun penemuan ladang ganja pertama yakni pada Kamis 31 Maret 2016) lalu. .[im-01]
5 Ha Ladang Ganja Ditemukan di Pegunungan Bukit Barisan
