10 Fakta Liverpool dan Leicester Terkait Boxing Day

INIMEDAN – Laga di malam Natal atau Boxing Day Sabtu (26/12/2015) malam WIB akan mempertemukan Lverpool dengan Leicester City di Stadion Anfield. Ini laga krusial, mempertemukan tim besar Liverpool dengan Leicester yang kini tengah naik daun karena masih memegang tampuk klasemen Liga Primer.

Sejumlah catatan mengemuka jelang pertandingan kedua tim. Dari pihak Liverpool, mereka punya catatan bagus saat memainkan laga Boxing Day di kandang sendiri. Walau pasukan Juergen Klopp ini sedang dalam laju yang kurang apik, tiga laga terakhir dilewati tanpa kemenangan.

Sebaliknya Leicester, tak terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhirnya di Premier League.

Sebelum menyaksikan laga kedua tim besok, ada baiknya kita simak sejumlah catatan kedua tim, khususnya terkait Boxing Day. Ada 10 fakta menarik yang bisa kita simak, yakni :

1. Liverpool memenangi empat laga dan tidak pernah kalah dalam enam pertemuan terakhir melawan Leicester City di Premier League.

2. Liverpool tidak pernah kalah di kandang di Premier League saat Boxing Day (W5 D3), tapi Leicester adalah salah satu tim yang meraih hasil imbang pada 1996.

3. Leicester tak terkalahkan dalam sembilan laga Boxing Day terakhir sebelum kembali ke divisi teratas (W4 D5). Namun,mereka cuma menangi sekali dari 10 laga Boxing Day terakhir di divisi teratas sepakbola Inggris (W1 D3 L6).

4. Jamie Vardy menghasilkan tujuh penalti di Premier League sejak awal musim 2014/2015, lebih banyak daripada pemain manapun.

5. Juergen Klopp cuma memenangi tiga laga dari sembilan pertandingan pertamanya bersama Liverpool di Premier League; jumlah yang sama dengan yang dicatat Brendan Rodgers dalam delapan laga sebagai manajer The Reds di musim ini.

6. Leicester City memenangi 18 dari 26 laga terakhir di Premier League (D6 L2) — di periode yang sama, Liverpool cuma mencatat delapan kemenangan (D8 L10).

7. Riyad Mahrez sudah mencetak tujuh gol dalam sembilan penampilan di Premier League di bulan Desember.

8. Hanya dua pemain yang terlibat dalam lebih banyak gol daripada Riyad Mahrez (20) di lima liga top Eropa sejauh ini di musim 2015/2016 — Aubameyang (22) dan Ibrahimovic (21).

9. Jamie Vardy sudah mencetak gol atau mencatat assist dalam 15 penampilan di Premier League secara beruntun (memperpanjang rekornya sendiri di Premier League).

10. Leicester adalah tim kedua dalam sejarah divisi teratas yang ada di dasar klasemen saat Natal di satu musim dan memuncaki klasemen saat Natal di musim berikutnya, setelah Norwich City pada 1987/1988 (dasar klasemen) dan 1988/1989 (puncak klasemen). [MUL/DC]